Subscribe:

Selasa, 06 Maret 2012

Nganjuk Loceret Wilangan Kertosono Bagor Baron Sukomoro Ngronggot Tanjunganom Patianrowo Pace Lengkong Prambon Jatikalen Berbek Gondang Sawahan Ngluyu Ngetos Rejoso

Rumah mewah sangat dipengaruhi oleh penampilan pintu. Terkadang, bila disimak dengan jeli, maka sebenarnya banyak bangunan justeru terlihat mewah karena dipengaruhi oleh desain pintunya. Ukuran pintu sebuah rumah haruslah terlihat proporsional dengan metode perbandingan antara tinggi dan lebar pintu terhadap tingginya langit-langit rumah atau tingginya plafon. Desain pintu minimalis meraih banyak peminat, apalagi bila bahan pintu dan kusen terbuat dari kayu jati. Sebetulnya, berbagai variasi desain pintu dapat ditemukan dengan mudah. Hanya, konsep desain rumah, baik klasik maupun modern minimalis, semestinya menjadi faktor pertimbangan untuk mendapatkan komposisi yang tepat. Oleh karena itu usahakan selalu mendapatkan komposisi ukuran tepat dalam mendesain antara rumah dan pintu. Mengukur Pintu dengan penggaris Geomancy (fengshui) Dalam ilmu fengshui, pintu merupakan aliran chi yang masuk dan keluar melalui lubang kusen pintu. Pintu utama haruslah lebih besar dibandingkan semua pintu akses di dalam rumah. Artinya, aliran energi alam atau chi yang melalui pintu utama akan menghasilkan keberuntungan besar untuk penghuni rumah tersebut. Namun demikian, keberuntungan setiap rumah dihitung berdasarkan kelahiran penghuni rumah tersebut. Demikian juga ukuran pintu, tinggi dan lebarnya didasarkan kepada penghuni rumah terutama kepala rumah tangga. Penggaris geomancy yang dijual di pasaran saat ini hanya berdasarkan paparan secara global karena tidak didesain untuk kelahiran seseorang berdasarkan tanggal lahir yang akurat. Oleh karena itu, metode penghitungan fengshui yang tepat adalah tinggi dan lebar pintu semestinya dihitung berdasarkan penghuni rumah. Menurut fengshui, hitungan keberuntungan pintu harus dilihat bukan berdasarkan sponeng atau tinggi lebar kusen bagian luar, melainkan berdasarkan tinggi lebar pintu bagian dalam kusen. Perhitungan dengan penggaris atau mistar fengshui untuk rumah tinggal meliputi Harta, Sakit, Pergi, Bakti, Jabatan, Rugi, Bencana alam dan Permodalan. Setiap ukuran mistar tersebut memberikan arti tersendiri dalam kehidupan berkarir dan berumah tangga. Banyak rumah dijual oleh developer terkenal memakai ukuran mistar fengshui yang tepat. Bahkan, banyak pengusaha kaya membeli kavling tanah dan membangun sendiri rumah mereka maupun tempat usaha. Memakai mistar fengshui dilakukan untuk mendapatkan desain rumah maksimal dan komposisi keakuratan penerapan fengshui untuk meningkatkan kejayaan penghuni rumah. Akan tetapi, berdasarkan survey di lapangan, terutama untuk pembangunan rumah murah, desain maupun konsep fengshui jarang sekali diterapkan. Hal ini terjadi karena konsep sederhana terkadang diabaikan karena alasan tertentu. Maka, yang terjadi adalah, yang kaya semakin kaya, si miskin menjadi miskin terus. Penerapan konsep fengshui dalam rumah bisa dirasakan ketika rumah tersebut telah dihuni 6 tahun sampai 12 tahun. Dampak yang berpengaruh pada rumah tersebut seperti keropos ataupun karatan pada besi, lambat laun akan terasa. Hal ini telah dibuktikan oleh leluhur kita pada masa lampau sampai akhirnya fengshui sekarang bisa diterima oleh orang-orang barat.
perumahan di daerah kabupaten nganjuk kecamatan 1. Nganjuk 11. Loceret 2. Wilangan 12. Kertosono 3. Bagor 13. Baron 4. Sukomoro 14. Ngronggot 5. Tanjunganom 15. Patianrowo 6. Pace 16. Lengkong 7. Prambon 17. Jatikalen 8. Berbek 18. Gondang 9. Sawahan 19. Ngluyu 10. Ngetos 20. Rejoso

0 komentar:

Posting Komentar